28 August 2009

KEINGINAN YANG MEMBINASAKAN

Satu waktu, Tuhan berkata kepada Salomo melalui mimpinya : “Mintalah apa yang hendak Kuberikan kepadamu” (1 Raja-Raja 3:5). Jika Tuhan mengajukan kata-kata ini kepada Anda, apakah yang Anda akan minta dari Tuhan? Pilihlah A, B atau C. (A). Hikmat dan kebijaksanaan (Seperti yang diminta oleh Salomo dan itu diberikan Tuhan kepadanya. Baca: 1 Raja-Raja 3:9,11-14). (B). Dipakai Tuhan dengan luar biasa sehingga memenangkan jutaan orang percaya Yesus. (C). Hidup menyenangkan hati Tuhan. Jika Anda telah memilih A, B, atau C; pilihan itu digerakkan oleh “Keinginan”, kerana setiap dari kita pasti ada keinginan yang berbeza dan khusus.

Pada kesempatan ini, saya ingin mengongsikan firman Tuhan tentang “Keinginan Yang Membinasakan”. Apakah keinginan-keinginan yang akhirnya membawa kepada kebinasaan atau merugikan?

1. KEINGINAN YANG MELAWAN PERINTAH TUHAN

“…Jangan kamu makan ataupun raba (ditambah) buah itu, nanti (dikurangi) kamu mati” Kejadian 3:3 Bandiangkan dengan Kejadian 2:17 “..janganlah engkau makan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, PASTILAH engkau mati”.

Walaupun awal kejatuhan Adam dan Hawa dalam dosa adalah kerana pengaruh si ular, namun semua itu terjadi kerana keinginan mereka sendiri. Jika kita bandingkan dua ayat di atas, Hawa menambahi dan mengurangi firman Tuhan. Tuhan tidak pernah mengatakan mereka tidak boleh meraba buah larangan itu dan Tuhan tegas dalam menyatakan akibatnya jika buah larangan itu di makan iaitu “PASTI mati” dan bukan ‘naaaaaaaaaaanti”.

Firman Tuhan katakan kasihilah musuhmu. Itu adalah perintah. Tetapi keinginan dalam hati kita mengatakan, “kenapa saya harus mengasihi orang yang pernah menampar pipi saya?” atau “kenapa saya harus mengampuni orang yang pernah menjadi tunang saya tetapi telah menghianati kesetiaan saya padanya?”. Ketika Yesus disalibkan, Dia sempat berdoa: “Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat.” Pada saya, ini merupakan doa syafaat yang sangat luar biasa, kerana Yesus memohon pengampunan dari Bapa kepada orang-orang yang menyalibkan Dia.

Yesus adalah teladan yang sangat luar biasa dalam hal mengikut firman Tuhan. Yesus taat saat Roh Kudus membawa Dia ke padang gurun dengan tujuan untuk dicobai Iblis (Matius 4:1). Yesus tidak tunduk pada desakan Iblis agar dia membuktikan ketuhanan-Nya dengan cara mentaati apa yang Iblis minta Yesus lakukan. Yesus hanya melakukan apa yang Bapa perintahkan.

Bagaimana dengan Anda? Jangan sekali-kali izinkan walaupun di ruang ‘keinginan’ untuk melawan perintah Tuhan, kerana keinginan itulah yang akan menjatuhkan Anda.

2. KEINGINAN YANG BERPUSAT PADA PEMUASAN DIRI SENDIRI (EGO / SOMBONG)

“Engkau yang tadinya berkata dalam hatimu: Aku hendak naik ke langit, aku hendak mendirikan takhtaku mengatasi bintang-bintang TUHAN, dan aku hendak duduk di atas bukit pertemuan, jauh di sebelah utara. Aku hendak mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai Yang Mahatinggi.”
Yesaya 14:13-14

Ayat di atas berbicara tentang latarbelakang kejatuhan Lusifer (Iblis). Jika Anda bertanya: Apakah punca kejatuhan Lusifer? Dalam ayat ini, sebanyak empat kali Lusifer mengatakan “aku hendak” dab berakhir dengan “hendak menyamai Yang Mahatinggi”. Lusifer mulai ‘ego’ (sombong) dengan cara memuaskan keinginan / kehendak sendiri.

Penyakit yang paling bahaya dalam diri kita bukanlah kanser atau Influenza A H1N1, tetapi penyakit yang kita tidak sedari atau tidak dikesan dari awal. Kesombongan dalam hati jika tidak disedari, merupakan alat Iblis yang sangat efektif (berkesan) untuk menjatuhkan seseorang. Iblis lebih senang jika kehadiran pengaruhnya atau tipu dayanya tidak disedari. Kesombongan itu tidak kelihatan dalam tindakan atau kata-kata sahaja, tetapi ia tersembunyi dari dalam hati, seperti yang dikatakan dalam firman Tuhan ini : “...Engkau (Lusifer) yang tadinya berkata-kata dalam hatimu..”. Lusifer cuma berkata-kata dari dalam hati. Tetapi, hal itu TUHAN tahu dan Dia sangat benci pada kesombongan.

Kesombongan boleh masuk dalam hati kita melalui kekuatan, potensi, karunia atau karisma yang ada pada kita. Seorang pengkutbah, pemimpin gereja, pemimpin pujian dan penyembahan, pemuzik, ketua kelompok sel, dapat jatuh dalam kesombongan bila dia merasa semua pencapaian yang baik itu terjadi kerana kekuatannya. Sebagai seorang yang selalu berkhotbah di gereja yang saya layani atau bila mendapat jemputan berkutbah di mana-mana, biasanya saya akan mendapat respon pujian dan kritikan. Beberapa kali saya juga pernah terperangkap dengan kesombongan dalam hati. Saat orang yang mendengar khotbah yang saya sampaikan memberi pujian atau menyatakan dia sangat diberkati, di dalam hati mulai timbul rasa senang, bangga, gembira dan merasa seperti “melayang-layang di udara”. Tetapi, jika ada orang yang memberi respon kurang mengerti atau mengatakan “Pastor, khotbah kamu hari ini kurang tajam”, maka saya merasa kecewa. Itulah tanda-tanda awal ego (kesombongan) kerana keinginan untuk memuaskan diri sendiri. Saya menyedari bahawa bukan mudah untuk melawan dan mengalahkan ego, namun saya temukan ada dua cara untuk melawannya. Pertama, sedari dan cari simptom atau tanda awal ego seperti ingin dipuji, dihargai, diterima; rasa kecewa saat ditolak atau tidak dihargai. Kedua, sedari bahawa kita hanya alat Tuhan dan hanya Tuhan yang layak menerima pujian, sanjungan dan kehormatan.

RENUNGKANLAH:

Yesaya 10:15 mengatakan, “Adakah kapak memegahkan diri terhadap orang yang memakainya, atau gergaji membesarkan diri terhadap orang yang mempergunakannya? Seolah-olah gada menggerakkan orang yang mengangkatnya, dan seolah-olah tongkat mengangkat orang yang bukan kayu?”. Kita hanyalah alat Tuhan. Dialah yang layak menerima pujian dan kehormatan di sebalik kekuatan yang ada pada kita.

FIKIR-FIKIRKANLAH....
...Jika Tuhan mengajukan kata-kata ini kepada Anda, apakah yang Anda akan minta dari Tuhan? Pilihlah A, B atau C. (A). Hikmat dan kebijaksanaan (Seperti yang diminta oleh Salomo dan itu diberikan Tuhan kepadanya. Baca: 1 Raja-Raja 3:9,11-14). (B). Dipakai Tuhan dengan luar biasa sehingga memenangkan jutaan orang percaya Yesus. (C). Hidup menyenangkan hati Tuhan.
...Dari A, B dan C, saya memilih “C”.
...Apakah Anda mahu menjadi seperti kapak yang memegahkan diri terhadap orang yang memakainya? Jika tidak....Matikanlah ego yang ada di dalam diri Anda.

“KEINGINAN YANG BERTENTANGAN DENGAN KEHENDAK TUHAN ADALAH AWAL DARI KEHANCURAN. HANCURKAN KEINGINAN ITU SEBELUM IA MENGHANCURKAN ANDA”

5 comments:

  1. SAYA DIBERKATI!! Terima kasih Pastor!!

    ReplyDelete
  2. Terima kasih Pastor...saya telah ditegur oleh renungan ini.

    ReplyDelete
  3. Trima kasih untuk artikelnya, selain keinginan dari dalam diri untuk melawan perintah Tuhan dan keinginan untuk berpusat pada diri, apakah keinginan2 lainnya dari diri kita yang dapat membawa kebinasaan?

    Terima kasih, Tuhan Yesus Memberkati

    Salam
    partisimon.com

    ReplyDelete
  4. Shalom pastor
    yg tulisan kana kac warna kuning2 tu tdk dpt baca kalau pakai hp... sbb background dia putih.. harap pastor bole tukar warna dia.. terima kasih..

    Tuhan memberkati..

    ReplyDelete
  5. Gambling in Las Vegas, Nevada - Dr.MD
    Las Vegas Nevada 과천 출장마사지 gambling 김제 출장샵 is now legal. The casino offers more than 10,000 slot 논산 출장마사지 machines, as well 전주 출장샵 as video poker and bingo. 익산 출장안마 Nevada's law also

    ReplyDelete